Senin, 26 September 2011

MOBIL MEWAH UNTUK PEJABAT SAMPIT

MEDIA PUBLIK - PALANGKA RAYA. Rencana pembelian mobil dinas jenis Lexus untuk Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), bakal menarik perhatian. Jika direalisasikan, maka mobil dinas tersebut bakal mengalahkan mobil dinas yang digunakan Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang.

Seperti diketahui, Gubernur, Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota Palangka Raya menggunakan mobil dinas jenis Toyota Camry, meski jenisnya berbeda.

Berdasarkan sejumlah sumber, harga mobil Toyota Camry saat ini berkisar antara Rp 465.600.000 untuk jenis paling murah yaitu Camry 2.4 G A/T New, hingga yang paling mahal yaitu Rp 658.200.000 untuk jenis Camry 3.5 Q A/T Lux New.

Jika mobil dinas untuk Bupati Kotim H. Supian Hadi akan dibelikan jenis Lexus, maka berarti akan lebih mewah dibanding mobil dinas gubernur.

Menurut berbagai sumber, harga mobil jenis Lexus bervariasi, yaitu Lexus GS 3.0 A/T seharga Rp 1.220.000.000, Lexus IS 3.0 A/T Rp 1.119.000.000, Lexus LS 460 L A/T Rp 2.120.000.000, Lexus LS 600h L A/T Rp 2.700.000.000, Lexus LX 570 A/T Rp 1.975.000.000 dan Lexus RX 3.5 A/T seharga Rp 1.110.000.000.

Direktur Daerah LSM LEKEM KALIMANTAN KALTIM Ir. Darno angkat bicara "Jika benar pengadaan mobil dinas mewah itu terjadi, maka sungguh itu suatu hal yang terlalu berlebihan, seharusnya pejabat itu harus melihat dan mengukur kondisi keuangan yang ada dahulu sebelum mengambil keputusan itu, dan yang terpenting menulih kemasyarakat, kan belinya memakai uang hasil masyarakat" ungkapnya.

Darno menambahkan berdasarkan informasi yang kami dapat dilapangan, mobildinas jenis Camry yang digunakan Gubenur Kalteng merupakan pengadaan tahun 2007. Namun gubernur juga memiliki mobil lapangan. Tegasnya (22/9).

Mobil dinas jenis Camry juga jadi tunggangan Bupati Katingan, Duwel Rawing. Sedangkan Wabup Katingan, Surya mengendarai Toyota Altis. Sementara mobil tunggangan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Barat adalah jenis Land Cruiser Prado dan Toyota Fortuner.

Seperti diberitakan kemarin, kejutan demi kejutan muncul dalam polemik pengadaan mobil dinas DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) dan bupati setempat. Belakangan terungkap fakta mengejutkan karena jumlah anggaran yang tersedot untuk pembelian mobil dinas tersebut, cukup besar.

Awalnya, pengadaan mobil dinas di lingkungan DPRD Kotim disebutkan hanya tiga unit yaitu jenis Toyota Fortuner yaitu untuk Ketua dan dua Wakil Ketua DPRD Kotim, dengan alokasi dana sekitar Rp 1,2 miliar. Beberapa hari kemudian, disebutkan lagi bahwa mobil yang dibeli ternyata lima unit karena ada dua mobil lain yaitu jenis Kijang Innova. Total dana disebutkan sekitar Rp 1,7 miliar.

Hal tersebut terungkap berdasarkan pengakuan pihak dealer resmi yang ditunjuk untuk melayani langsung pengadaan mobil dinas bagi pejabat daerah. Diungkapkan, pengadaan mobil dinas DPRD Kotim, ternyata bukan lima unit, melainkan tujuh unit. Pembelian tujuh unit mobil tersebut menghabiskan dana sebesar Rp 2,3 miliar lebih.

Fakta lain, selain pengadaan tujuh unit mobil dinas untuk DPRD, ternyata juga ada pemesanan mobil dinas untuk Bupati Kotim. Awalnya yang dipesan adalah mobil jenis Toyota Lexus tipe High Class, namun karena anggarannya keburu dipangkas oleh dewan, maka kemungkinan akan terjadi perubahan. Seperti diketahui, anggaran pengadaan mobil dinas bupati dan operasional pegawai Sekretariat Daerah Kotim yang awalnya diusulkan Rp 1,5 miliar, dipangkas dan hanya disetujui Rp 1 miliar.

Meli selaku Perwakilan Toyota Anzon Plaza yang beralamat di Jalan Sudirman Kilometer 2 Sampit yang ditemui Rabu (21/9) pagi, mengungkapkan, pengadaan kendaraan dinas tersebut sudah diprogramkan sebelumnya. Tidak hanya tujuh unit kendaraan dinas untuk di DPRD semata, melainkan juga ada satu unit mobil dinas bupati. Mobil Dinas DPRD, dikatakannya, sudah terealisasi semua, sementara milik bupati direncanakan direalisasikan pada November atau Desember nanti.

“Untuk DPRD ada tujuh unit, yaitu tiga Toyota Fortuner, dua unit Toyota Innova kelas II dan dua unit Toyota Rush dengan total dananya sekitar Rp 2,3 miliar lebih. Sedangkan untuk bupati juga sempat dipesan langsung dengan datang ke sini oleh Pak Imam Kepala Bagian Umumnya, yaitu Toyota Lexus tipe High Class yang harganya sekitar Rp 1,4 miliar,” ungkapnya.

Wanita berambut sebahu ini juga mengaku kalau dirinyalah yang belakangan ini menangani pengurusan pembelian kendaraan dinas baik itu untuk DPRD dan bupati. Namun, lanjutnya, setelah mengetahui adanya pemangkasan anggaran sebesar Rp 500 juta untuk pembelian mobil Toyota Lexus High Class, proses pemesanan terpaksa harus dijadwalkan ulang lagi. Meski demikian, Meli mengatakan tetap ada Toyota jenis Lexus tipe standardyang harganya Rp 1 miliar.

“Rasanya tidak jauh beda pembelian mobil dinas gubernur dengan wakil gubernur, paling hanya beberapa bulan,” kata salah satu pengawai Pemprov Kalteng yang tidak mau disebutkan namnya itu, di Hotel Luwansa, kemarin(22/9).

Sementara itu, mobil Ketua DPRD Kalteng jenis Toyota Fortuner. Pembelian mobil tersebut, sekitar5 tahun 2003 lalu.“Jarang terlihat Ketua DPRD Kalteng membawa mobil dinas untuk ngantor. Tetapi dia (Ketua DPRD) sering menggunakan mobil pribadi,” ujarnya.(TIM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar