Kepolisian Republik Indonesia dibuat sibuk dan malu Oleh ryan sang pembunuh berantai asal jombang.Gara-garanya ia mengaku membunuh Asrori atau jenazah Mr.X,yag kemudian setelah melalui tes DNA benar itu mayat/jenazah asrori.Kejadian itu membuktikan polisi telah memasukan imam Hambali dan yg lainnya kepenjara dengan tuduhan palsu.Para terpidana terpaksa mengaku karena tidak tahan dgn segala siksaan.
Kita sangat prihatin dengan apa yg terjadi ini.Polisi harus menindak Oknumnya yg bekerja tidak Profesional alias main paksa dan pukul dalam mencari bukti dan fakta dlm interogasinya. Yah kalau cuman main pukul dan paksa itu pekerjaan para cventeng,tukang pukul tanpa perlu keahlian spt yg selayaknya dilakukan oleh seorang penyidik. kasian mereka yg terpaksa menjalani siksaan lahir dan bathin oleh segelintir oknum polisi yg tdk profesional ini.
Kita sangat mendukung upaya penyelidikan Mabes Polri terhadap oknumnya yg slah tangkap.dlm hal ini.kita berharap Polri tetap terus memberikan pendidikan bagi para penyidik dan sanksi keras terhadap mereka yg lalai dan salah,apalagi sampai memaksa dan menyiksa tersangka agar dpt pengakuan.
Selamat menjalankan tugas ,kami dukung Polri yg lebih baik….!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar