Di Manhattan, ratusan demonstran berpakaian seperti zombie perusahaan di cat wajah putih meluncur melewati New York Stock Exchange mencengkeram segenggam uang palsu.
Di Chicago, demonstran memukul-mukul drum di distrik keuangan kota. Lain memasang tenda atau tanda-tanda protes melambai mobil yang lewat di Boston, St Louis dan Kansas City, Mo.
Penangkapan 700 demonstran di Jembatan Brooklyn selama akhir pekan galvanis sepotong Amerika puas, dari mahasiswa khawatir tentang prospek pekerjaan mereka untuk usia menengah pekerja yang telah baru-baru PHK.
Beberapa pengunjuk rasa menyamakan diri dengan gerakan pesta teh - tetapi dengan membungkuk liberal - atau untuk para demonstran Musim Semi Arab yang meruntuhkan penguasa mereka di Timur Tengah.
"Saya sudah merasa seperti ini untuk waktu yang lama aku benar-benar hanya jenis telah menunggu sebuah gerakan untuk datang bersama yang saya pikir akan terakhir dan memiliki beberapa resonansi dalam masyarakat. "Kata Steven Harris, sebuah truk yang diberhentikan driver di Kansas City.
Harris dan sekitar 20 orang lainnya berkemah di taman di seberang jalan dari gedung Federal Reserve Kansas City, situs mereka penuh dengan kantong tidur, pakaian dan tanda-tanda buatan tangan. Beberapa driver yang lewat membunyikan klakson untuk mendukung.
The Wall Street Menempati protes dimulai pada 17 September dengan beberapa lusin demonstran yang mencoba mendirikan kemah di depan New York Stock Exchange. Sejak itu, ratusan telah mendirikan kamp di sebuah taman di dekatnya dan telah menjadi semakin terorganisir, berbaris bantuan medis dan bantuan hukum dan pencetakan surat kabar mereka sendiri, Wall Street Journal Pendudukan.
Sekitar 100 demonstran ditangkap pada 24 September dan beberapa lada disemprot. Pada Sabtu polisi menangkap 700 atas tuduhan perilaku tidak tertib dan memblokir jalan umum karena mereka mencoba untuk berbaris di atas Jembatan Brooklyn. Polisi mengatakan mereka mengambil lima pengunjuk rasa lebih ke tahanan pada hari Senin, meskipun tidak jelas apakah mereka telah didakwa dengan kejahatan apa pun.
Wiljago Cook, Oakland, California, yang bergabung dengan protes New York pada hari pertama, mengatakan ia terkejut dengan penangkapan.
"Mengekspos kebrutalan polisi bahkan tidak benar-benar di agenda saya, tapi mata saya telah dibuka," katanya.
Dia bersumpah untuk tinggal di New York "asalkan tampaknya berguna."
Sopir bus kota menggugat Departemen Kepolisian New York pada hari Senin untuk membajak bus mereka dan membuat mereka pergi ke Jembatan Brooklyn pada Sabtu untuk mengambil pengunjuk rasa ditahan.
"Kami turun dengan para pemrotes. Kami mendukung gagasan bahwa kaum kaya tidak membayar bagian mereka secara adil," kata Serikat Pekerja Transportasi Presiden John Samuelsen.
"Operator bus kami tidak akan ditekan menjadi layanan untuk menangkap pemrotes di mana saja."
Kota Departemen Hukum mengatakan tindakan NYPD yang tepat.
Pada hari Senin, para zombie tinggal di trotoar saat mereka luka melalui distrik keuangan Manhattan meneriakkan, "Bagaimana memperbaiki defisit: Akhir perang, pajak orang kaya!" Mereka meluncur bersama dengan lengan mereka di depan mereka. Beberapa berteriak, "Aku mencium bau uang!"
Reaksi campuran dari orang yang lewat.
Roland Klingman, yang bekerja di industri keuangan dan mengenakan jas saat ia berjalan melalui kerumunan demonstran parau, mengatakan ia bisa bersimpati dengan pesan anti-Wall Street,.
"Saya tidak berpikir itu ditujukan secara pribadi pada setiap orang yang bekerja di sini," kata Klingman. "Jika mereka percaya semua orang di sini memberikan kontribusi untuk keputusan kebijakan, itu kesalahpahaman yang serius."
Seorang pria berjas berteriak para demonstran, "Kembali bekerja!" Dia menolak untuk diwawancarai.
Walikota Michael Bloomberg, seorang miliarder yang membuat kekayaannya sebagai eksekutif perusahaan, mengatakan para demonstran membuat kesalahan dengan menargetkan Wall Street.
"Para pengunjuk rasa memprotes orang-orang yang menghasilkan $ 40 -.. Atau $ 50.000 setahun dan berjuang untuk memenuhi kebutuhan Itulah garis bawah Mereka adalah orang-orang yang bekerja di Wall Street atau di sektor keuangan," kata Bloomberg dalam sebuah wawancara radio Jumat.
Beberapa pengunjuk rasa berencana untuk bepergian ke kota lain untuk mengorganisir acara-acara serupa.
John Hildebrand, seorang pengunjuk rasa di New York dari Norman, Okla, berharap untuk me-mount protes di sana setelah kembali ke rumah Selasa. Julie Levine, seorang pengunjuk rasa di Los Angeles, berencana untuk pergi ke Washington pada Kamis.
Website dan halaman Facebook dengan nama-nama seperti Menempati Boston dan Philadelphia Menempati juga bermunculan untuk merencanakan demonstrasi.
Ratusan demonstran berpawai dari sebuah kota tenda di sebidang berumput di pusat kota Boston ke Statehouse untuk memanggil untuk mengakhiri pengaruh perusahaan pemerintah.
"Sistem kami yang indah checks and balances Amerika telah sepenuhnya menghancurkan oleh pengaruh bank dan keuangan besar yang telah membuat mungkin bagi orang untuk berbicara," kata pengunjuk rasa Marisa Engerstrom, dari Somerville, Mass, seorang mahasiswa doktor di Harvard.
Para demonstran Boston dihiasi tenda-tenda mereka dengan tulisan tangan tanda membaca, "Melawan, kaya tidak perang mereka" dan "kebutuhan manusia, bukan keserakahan korporasi."
Beberapa berdiri di trotoar sambil mengangkat tanda-tanda, terlibat dalam debat dengan orang yang lewat dan melambaikan tangan di klakson mobil. Seorang pria berteriak "Pulanglah!" dari truknya. Seorang pria lain membuat gerakan cabul.
"Kami ramping kiri, tetapi sudah ada orang pesta teh mampir di sini yang mengatakan, 'Hei, kami seperti apa yang Anda lakukan,'" kata Jason Potteiger, koordinator media untuk para pengunjuk rasa Boston.
Di Chicago, demonstran menabuh genderang di sudut dekat Federal Reserve Bank of Chicago. Di Los Angeles, demonstran berharap untuk mendapatkan liputan TV berkumpul di depan gedung pengadilan tempat dokter Michael Jackson sedang diadili atas tuduhan pembunuhan.
Pengunjuk rasa di St Louis berdiri di sudut jalan beber
apa blok dari Gateway Arch berkilauan, membawa tanda-tanda yang berbunyi, "Bagaimana Apakah Cat Dapatkan Jadi Gemuk?,"''Kau Gadai di Game mereka "dan" Kami Ingin Para Sacks Dari Emas Goldman Sachs Mencuri Dari Kami. "
"Uang berbicara, dan tampaknya seperti uang memiliki semua kekuasaan," kata Apollonia Childs. "Saya tidak ingin melihat orang tunawisma di jalanan, dan aku tidak ingin melihat perjuangan orang veteran atau manula. Kita semua harus memiliki bagian yang adil kami Kami memilih semua., Membayar pajak. Pajak orang kaya."
‘
Verena Dobnik, Karen Matthews, Cristian Salazar dan Jennifer Peltz di New York, Jim Suhr di St Louis, David Sharp di Portland, Maine, Markus Pratt di Boston, Patrick Walters di Philadelphia; Bill Draper di Kansas City, Mo; Carla K Johnson di Chicago., dan Christina Hoag dan Robert Jablon di Los Angeles memberikan kontribusi untuk laporan ini. (Tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar